Saturday, April 21, 2018

Destinasi Kuliner Jakarta Sop Buntut Cut Meutia

Destinasi Kuliner Jakarta Sop Buntut Cut Meutia

Destinasi Kuliner Jakarta Sop Buntut Cut Meutia

WiskulEnak. - Walaupunpun kedai resto/kafe moderen bermunculuan di kota Jakarta, namun kuliner legendaris Jakarta terus punya tempat di hati serta lidah beberapa pelanggannya. Beberapa " penjaga " kuliner itu terus bertahan bahkan juga berkembang di usianya yang tidak kembali muda. Kuncinya yaitu bagaimana merawat cita rasa terus terbangun, serta estafet generasi yang jalan dengan baik. Satu diantaranya ini, Sop Buntut Cut Meutia. Berjualan mulai sejak 1970, dahulu tempat ini di kenal dengan nama Sop Buntut SEMOGA (Hj. Nurjanah)

Sebelumnya pada akhirnya mengambil keputusan nama Sop Buntut Cut Mutia jadi brand-nya. Saya sendiri belum juga sempat coba sop buntut ini, serta menemukannya saat kembali mencari tempat makan di lokasi Stasiun Gondangdia. Cuma berjarak kurang lebih 150 mtr. dari stasiun ini, saya temukan kedai kecil yang menyatu dengan kedai makan yang lain di ruas jalan Menteng Kecil. Sepintas tak ada yang istimewa dari tempatnya, namun beberapa orang di kedai itu memanglah buat penasaran. Jadi sesungguhnya apa yang buat Sop Buntut legendaris ini terus bertahan?

Ada tiga pilihan menu sop buntut ditempat ini : Sop Buntut Rebus, Sop Buntut Bakar serta Sop Buntut Goreng. Ada pula sate ayam serta kambing yang bisa saja pilihan, tapi saya pingin lebih " konsentrasi " mencicipi sop buntutnya dahulu. Kunjungan pertama saya coba Sop Buntut Rebus, daging buntutnya merasa demikian lembut, tidaklah perlu usaha untuk melepasnya dari tulang mau pun mengunyahnya. Ini semuanya dikombinasikan dengan kuah sop yang gurih dengan cubitan rasa asam yang fresh, demikian memanjakan indera pengecap kita. Bubuhkan sedikit sambal yang juga akan merangsang indera pengecap kita agar bisa lebih peka nikmati cita rasa yang tersaji. Ada perkedel kentang juga yang ada, yang susah untuk tidak diterima. Gurihnya perkedel kentang ini nyatanya mampu menyatu dengan rasa sop buntut yang ada.

Bagaimana dengan Sop Buntut Bakarnya? Tak kurang istimewa, buntutnya dibakar dahulu dengan sedikit bumbu kecap yang menampakkan semprotat rasa manis di tiap-tiap serat daging empuknya. Di sajikan bersama-sama kuah sop yang gurih, asam serta fresh, seakan pingin menggabungkan rasa manis dari dagingnya dengan gurih kuah sopnya. Nah untuk sop buntut gorengnya saya belum juga sempat coba, tapi jikalau menyaksikan tumpukan buntut goreng yang siap di sajikan, benar-benar sangat menggoda serta tanpa ada sadar merangsang kelenjar untuk menghasilkan air liur semakin banyak.

Di kedai kecil yang buka jam 9 pagi hingga 9 malam hari ini, pelanggan datang silih bertukar, terlebih di kala makan siang. Tak heran, Sop Buntut Cut Mutia ini telah mempersiapkan olahan buntutnya terlebih dulu supaya lebih cepat di sajikan. Di kedai yang berada tidak jauh dari Mesid Cut Meutia ini, beberapa pengemudi on line lantas ikut mengantri untuk ambil pesanan. Harga Sop Buntut Rebusnya Rp. 40ribu, sedang untuk Buntut Bakar serta Gorengnya Rp. 45ribu. Jadi jikalau pingin cicipi di antara kuliner Jakarta yang legendaris, tempat ini dapat jadikan di antara pilihan lokasi kuliner di ibu kota.

0 comments:

Post a Comment